Syukuri Apa yang Ada..Hidup adalah Anugrah

Jumat, 26 Februari 2010

Misteri Laba-laba dan Daun dalam Jaring


SUATU hari mungkin Anda melihat sehelai daun kering yang tergulung rapat dan tergantung pada jaring laba-laba. Bisa jadi daun itu secara kebetulan saja tergantung di jaring itu, karena terbawa angin. Tetapi sebenarnya ada sesuatu yang istimewa pada daun tersebut.

Daun yang tergulung itu, sebenarnya adalah sebuah rumah unik laba-laba penggulung daun (Phonognatha)- mahluk yang sangat mengagumkan.

Binatang ini adalah satu-satunya laba-laba yang diketahui membuat rumahnya dengan menggulung daun dan melapisinya dengan sutera, bahan serupa dengan bahan yang digunakan untuk membuat jaringnya.

Tetapi apakah laba-laba ini hanya menggunakan sehelai daun yang secara kebetulan tertiup angin yang masuk ke dalam jaring ? Mungkin kelihatannya begitu. Tetapi, jika diamati lebih saksama, jelas bahwa ada perancangan yang rapi di sini. Laba-laba dengan cermat memilih sehelai daun, mungkin di antara daun-daun yang berserakan di tanah.

Setelah ia menggulung daun itu menjadi spiral, sang laba-laba membalutnya dengan untaian sutera agar spiral itu tidak terkuak.
Tetapi, bukan hanya daun yang digunakan sebagai rumah. Di halaman belakang rumah-rumah pinggir kota, mereka sering menggunakan sobekan surat kabar, kardus tipis, atau karcis bekas.
Cangkang Siput Beberapa di antaranya bahkan mengangkut cangkang siput yang sudah kosong kemudian menaikkannya ke atas jarring laba-laba, untuk dijadikan tempat tinggal mereka. Padahal berat cangkang siput kosong tersebut enam kali lipat berat laba-laba tersebut.

Bisa jadi ketika kita melihat laba-laba itu sedang berada di dalam sangkar daunnya, kita mencoba mengetuknya agar binatang itu keluar. Laba-laba kecil yang indah pun keluar, namun jangan khawatir karena ia tidak menyerang atau menggigit manusia.

Pada siang hari, laba-laba penggulung daun biasanya menghabiskan waktu dengan beristirahat di dalam sangkar daunnya itu. Tetapi, pada malam hari, sewaktu lebih banyak serangga berkeliaran, Anda akan melihatnya ia mendekam di jalan masuk daunnya.

Dari tempat yang strategis itu, ia secara cermat memantau jaringnya dengan meletakkan salah satu kakinya di atas ”kabel telegrap”- jalinan khusus sutera yang terentang dari daun ke poros jaring.

Jika seekor serangga membentur jaring sang laba-laba segera menyerangnya, melumpuhkannya dan memakannya.

Si pembangun mungil yang lihai ini hanyalah salah satu dari banyak mahluk yang mempesona di alam liar Australia. ( Sedarlah-23)

sumber ; http://suaramerdeka.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar